Breaking News

Apa yang di maksud aklimatisasi ? Dan jelaskan hubungannya dengan pemeliharaan kepiting bakau

Apa yang di maksud aklimatisasi ?
Dan jelaskan hubungannya dengan pemeliharaan kepiting bakau

Mapel Biologi, Jenjang Sekolah Menengah Pertama

SOAL 1

Apa yang di maksud aklimatisasi ?

SOAL 2

jelaskan hubungan aklimatitasi dengan pemeliharaan kepiting bakau

JAWABAN SOAL NOMOR 1

aklimatisasi merupakan upaya penyesuaian atau adaptasi suatu organisme terhadap lingkungan baru. Hal ini bertujuan untuk mengkondisikan bagian tanaman dapat tetap bertahan hidup.

JAWABAN SOAL NOMOR 2

saya tidak tahu

=================================

Detail jawaban

mapel:ipa

kelas:VII

kode:-

kode kategori:-

kode privasi’-

#AYO BELAJAR

#LET’S LEARN

Aklimatisasi adalah upaya penyesuaian atau adaptasi suatu organisme terhadap lingkungan yang baru dimasukinya. Hubungannya dengan pemeliharaan kepiting bakau adalah kepiting bakau adalah hewan nokturnal (aktif di malam hari), oleh karena itu waktu yang paling baik untuk aklimatisasi adalah ketika hari mulai gelap.

Pertanyaan Baru di Biologi


Perlakuan khusus pada serangga jantan agar tidak memproduksi sperma adalah untuk​

Biologi, Sekolah Menengah Pertama

Perlakuan khusus yang diberikan pada serangga jantan agar tidak dapat memproduksi sperma dilakukan untuk: mengontrol dan mengurangi jumlah populasi serangga. Perlakuan khusus ini disebut sebagai pensterilan.

Pembahasan

Ada kalanya di suatu daerah, populasi suatu jenis hewan, misalnya serangga, menjadi terlalu banyak. Hal ini mengakibatkan keseimbangan populasi di daerah tersebut menjadi terganggu. Biasanya, ketika jumlah serangga melebihi ambang batas normal, akan terjadi kerusakan pada lahan pertanian. Banyak spesies serangga yang suka memakan daun, sehingga banyak tanaman petani akan mengalami kerusakan.

Selain itu, populasi serangga yang berlebihan juga dapat mengakibatkan keresahan di masyarakat. Tentu saja kita akan terganggu dengan segerombolan serangga yang beterbangan memenuhi jalan. Belum lagi jika serangga tersebut membawa penyakit seperti nyamuk, tentunya akan menambah risiko penularan penyakit kepada manusia.

Maka dari itu, dilakukan pensterilan kepada beberapa serangga untuk mengontrol populasinya. Jika beberapa serangga jantan sudah disterilkan, maka mereka tidak akan dapat membuahi sel telur betina. Oleh karena itu, betinanya tidak akan dapat menghasilkan keturunan baru. Sehingga jumlah populasi serangga di daerah tersebut dapat dikontrol dengan baik sampai jumlahnya kembali di ambang batas normal.

Baca Juga  Berta selalu berusaha untuk bersikap seperti dapat membedakan antara fakta dengan pendapat di setiap praktikum. apakah yang akan terlahir dari sikap Berta tersebut?

Pelajari lebih lanjut

  1. Materi tentang tujuan sterilisasi dan pembagian sterilisasi
  2. Materi tentang pengertian disterilisasi
  3. Materi tentang yang dimaksud dengan sterilisasi

Detail jawaban

Kelas : 9

Mapel : Biologi

Bab : Bioteknologi

Kode: 9.4.7

#TingkatkanPrestasimu #SPJ6

Perlakuan khusus pada serangga jantan agar tidak memproduksi sperma adalah untuk mereduksi angka kelahiran dari kumpulan serangga dalam ekosistem. Ketika seekor pejantan tidak mampu lagi memproduksi sperma maka proses fertilisasi tidak akan terjadi dan kelahiran dari serangga-serangga sebagai hama pengganggu itu dapat berkurang.

Pembahasan

Teknik sterilisasi serangga (pemandulan) adalah metode pengendalian hama serangga ramah lingkungan yang melibatkan pemeliharaan massal dan sterilisasi. Teknik ini menggunakan radiasi, dari hama sasaran, diikuti dengan pelepasan jantan steril secara sistematis melalui udara di atas area tertentu, di mana mereka kawin dengan betina liar sehingga tidak menghasilkan keturunan dan populasi hama menurun.

Pelajari lebih lanjut

  • Materi tentang serangga :
  • Materi tentang pengertian serangga :
  • Materi tentang teknik pemandulan serangga :

Detail jawaban

Kelas   : IX
Mapel : Biologi
Bab     : 4 – Bioteknologi
Kode  : 9.4.7


Indikasi minyak kayu putih plus???

Biologi, Sekolah Menengah Atas

Jawaban:

Membantu meringankan sakit perut, perut kembung, rasa mual, dan gatal – gatal akibat gigitan serangga / nyamuk.

Penjelasan:

Membantu meringankan sakit perut, perut kembung, rasa mual, dan gatal – gatal akibat gigitan serangga / nyamuk.


Sebutkan 5 tanaman yang perkembang biakan secara generatif​

Biologi, Sekolah Dasar

  1. Tanaman kacang tanah.
  2. Tanaman jagung.
  3. Tanaman mentimun.
  4. Tanaman salak.
  5. Tanaman mangga.

Jawaban:

1.kacang tanah

2.Jagung

3.Mentimun

4.Rambutan

5.Mangga

Penjelasan:

maaf kalo salah


Bioma, sistem organ, individu,populasi,ekosistem,komunitas. urutan hierarki kehidupan dari yang tinggi ke yang rendah adalah

Biologi, Sekolah Menengah Pertama

Jawaban:

Home

Sekolah

Perguruan Tinggi

Beasiswa

Edutainment

Seleksi Masuk PT

Detikpedia

Foto

Video

Infografis

Indeks

detikEdu

DetikPedia

Urutan Tingkatan Organisasi Kehidupan yang Benar, Apa Saja?

Rahma Indina Harbani – detikEdu

Senin, 29 Nov 2021 09:00 WIB

BAGIKAN

Komentar

Great Barrier Reef

Ilustrasi tingkatan organisasi ekosistem laut. Bagaimana urutan tingkatan organisasi yang benar? Foto: (iStock)

Jakarta – Organisme khususnya makhluk hidup yang dipelajari dalam ruang lingkup biologi, terdiri dari berbagai tingkatan organisasi kehidupan. Tingkatan organisasi yang dipelajari dimulai dari yang paling sederhana hingga tingkatan yang kompleks.

Baca Juga  Penglihatan mata ganda akibat kecelakaan. apa solusinya

Mengutip modul elektronik Biologi dari Kemendikbud, tingkatan organisasi kehidupan di alam inilah yang lebih dikenal dengan sebutan hierarki kehidupan. Urutan tingkatan organisasi kehidupan yang benar adalah dimulai dari yang terkecil molekul hingga terbesar bioma.

Untuk lebih jelasnya, uraian mengenai tingkatan organisasi kehidupan dapat disimak pada penjelasan berikut,

10 urutan tingkat organisasi kehidupan yang benar dari terkecil ke terbesar

1. Tingkatan molekul

Melalui tingkatan ini, atom-atom berikatan membentuk molekul. Kemudian, molekul mengalami kondensasi dan membentuk asam amino atau substansi kehidupan yang akan membentuk menjadi sel. Seperti, asam nukleat berupa DNA/RNA.

Molekul sendiri adalah bahan kimia dasar penyusun kehidupan. Adanya molekul memungkinkan membran plasma menjalankan fungsinya sebagai bagian luar sel yang memisahkan sel dengan lingkungan sekitar.

Baca juga:

Mengenal Bioma Taiga Beserta Ciri-cirinya

2. Tingkatan sel

Sel merupakan bagian struktural dan fungsional terkecil dari makhluk hidup, di mana semua makhluk hidup tersusun atas sel. Setiap sel tersebut mempunyai organel-organel yang mampu menjalankan fungsinya untuk hidup untuk melakukan aktivitas metabolisme sebagai ciri dari sebuah kehidupan.

3. Tingkatan jaringan

Jaringan merupakan kumpulan sel yang sejenis dalam arti memiliki bentuk dan fungsi yang sama dalam tubuh makhluk hidup. Contoh jaringan yang terdapat pada makhluk hidup di antaranya, jaringan epitel, jaringan otot, jaringan tulang yang terdapat pada hewan dan jaringan epidermis, jaringan meristem, jaringan pengangkut yang ada pada tumbuhan.

4. Tingkatan organ

Urutan tingkat kehidupan organisasi selanjutnya adalah tingkatan organ. Organ dibentuk dari kumpulan beberapa jaringan yang berbeda dan bekerja sama untuk melakukan fungsi-fungsi tertentu.

Contoh organ yang dapat ditemukan pada tumbuhan adalah akar, batang dan daun. Sementara yang termasuk dalam organ hewan yakni, organ jantung, paru-paru, pankreas, mata, dan pernafasan.

5. Tingkatan sistem organ

Sistem organ adalah kumpulan dari berbagai organ yang saling tersusun membentuk sistem tertentu dan saling berinteraksi. Interaksi tersebut berguna bagi keberlangsungan hidup suatu makhluk hidup.

Contoh sistem organ pada hewan seperti, sistem organ gerak (otot), sistem organ koordinasi, sistem organ kekebalan tubuh, sistem organ pencernaan, sistem reproduksi, dan lain-lain.

6. Tingkatan individu (organisme)

Kumpulan suatu sistem organ sebelumnya inilah yang disebut dengan individu atau organisme. Adanya sistem organ dengan fungsi yang berbeda itu membuat individu mampu melakukan fungsinya dengan baik.

Contoh organisasi tingkat individu adalah seorang manusia, seekor kucing, pohon turi, pohon kacang, dan lain-lain.

Baca Juga  Obahe awak iku kelebu paugerane maca geguritan kang diarani.

7. Tingkatan populasi

Populasi terbentuk dari spesies atau individu sejenis yang hidup di suatu habitat pada waktu tertentu. Habitat sendiri merupakan tempat hidup suatu makhluk hidup.

Misalnya, sekumpulan padi di sawah, sekumpulan pohon kelapa, sekumpulan pohon jagung, sekumpulan harimau, atau sekumpulan banteng.

8. Tingkatan komunitas

Tingkatan komunitas merupakan tingkatan yang lebih besar lagi dari tingkatan populasi. Komunitas terbentuk dari sekelompok populasi yang hidup di suatu daerah atau kawasan tertentu.

Contohnya adalah komunitas sawah yang terdiri dari tanaman padi, katak, cacing, belalang, burung pipit, tikus, elang, dan ular.

9. Tingkatan ekosistem

Kumpulan beberapa macam populasi yang berinteraksi dengan lingkungan tempat mereka hidup ini disebut dengan ekosistem. Semua interaksi di sini juga termasuk dengan komponen biotik maupun abiotik.

Organisasi kehidupan berlangsung cukup kompleks di tingkatan ekosistem. Sebab, mereka saling berinteraksi satu dengan lainnya, sehingga membentuk sebuah rantai makanan. Atau sebuah peristiwa makan dan dimakan sebagai siklus energi dan materi.

Ciri-cirinya

10. Tingkatan bioma atau biosfer

Urutan tingkatan organisme yang terakhir adalah bioma. Organisasi kehidupan di dalamnya cukup beragam. biasanya bioma terbentuk pada daerah yang luas di bumi ini dengan dicirikan sejenis tumbuhan dominan di daerah tersebut.

Beberapa contoh dari bioma yakni bioma gurun, bioma padang rumput, bioma tundra, bioma taiga. Di Indonesia, ada bioma yang didominasi oleh tumbuhan tropis yakni, bioma hutan hujan tropis di pulau Sumatera dan Kalimantan.


Tuliskan dua kegunaan lain dari alat gerak hewan macan tutul​

Biologi, Sekolah Menengah Pertama

Kegunaan alat gerak hewan macan tutul​ adalah

  • Untuk memanjat
  • Untuk berlari mengejar mangsa
  • Untuk berjalan
  • Untuk melompat
  • Untuk berenang

Pembahasan

Alat Gerak Macan Tutul

Bergerak adalah berpindah tempat atau terjadinya perubahan posisi dari tubuh makhluk hidup yang terjadi akibat bentuk reaksi dari rangsangan. Gerak yang terjadi pada hewan termasuk gerak aktif karena memiliki alat gerak masing-masing sesuai dengan habitatnya. Contoh alat gerak hewan adalah kaki, sayap, atau sirip.

Salah satu hewan yang mempunyai alat gerak kaki adalah macan tutul. Macan tutul adalah hewan yang hidup di darat bergerak dengan menggunakan kaki. Hal ini dikarenakan kaki pada hewan darat memiliki otot dan tulang yang kuat. Selain itu berat tubuh hewan darat juga mempengaruhi kelincahan dan kecepatan gerakan hewan. Macan tutul atau disebut juga harimau dahan karena kemampuannya memanjat. Hal ini merupakan salah satu fungsi kaki bagi macan tutul. Selain itu alat gerak kaki macan tutul berfungsi untuk berjalan, melompat dan berlari ketika mengejar mangsanya. Macan tutul juga menggunakan kakinya untuk berenang.

Pelajari lebih lanjut

  • Materi tentang alat gerak hewan darat,udara,air dan fungsinya
  • Materi tentang alat gerak hewan terdiri dari dua macam​
  • Materi tentang hal yang dibandingkan dan penjelasan pada hewan vertebrata dan hewan avertebrata

Detil Jawaban

Mapel : Biologi

Bab : Sistem Gerak Hewan

Kelas : VIII

Semester : 1

Kode : 8.4.2

#AyoBelajar

#SPJ2